
agendakaltimnews.com – Bank Indonesia telah mengadakan Seminar Sharia Forum sebagai bagian dari Festival Ekonomi Syariah Kawasan Timur Indonesia (FESyar KTI) 2023. Seminar ini bertujuan untuk mendukung dan mendorong pengembangan ekonomi dan keuangan syariah sebagai pilar pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan tema “Penguatan Sinergi dan Inovasi Ekonomi dan Keuangan Syariah Melalui Dukungan Digitalisasi untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi KTI yang Inklusif,” seminar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan FESyar KTI 2023. Acara ini dibuka oleh Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kaltim, Ricky P Gozali, dan dihadiri oleh anggota Komisi II DPRD Kaltim, Ambulansi Komariah dan Siti Rizki Amalia.
FESyar KTI merupakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan di tiga kawasan, termasuk Kalimantan Timur, sebagai persiapan menuju Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) yang akan berlangsung pada bulan Oktober 2023. FESyar KTI di Kaltim dijadwalkan berlangsung dari 25 hingga 28 Mei 2023, baik dalam format daring maupun luring.
Seminar ini menghadirkan pemateri dari Kepala Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah, Arief Hartawan, dan Direktur Sales dan Distribution PT Bank Syariah Indonesia, Anton Sukarna. Bank Indonesia berharap bahwa melalui FESyar ini, industri ekonomi syariah di Kaltim akan terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif di Kawasan Timur Indonesia.(adv)