
agendakaltimnews.com-Dalam menghadapi kontestasi Pemilihan Umum Serentak tahun 2024 yang semakin mendekat, HAMAS (Himpunan Masyarakat Antikemiskinan Kalimantan Timur) mengarahkan perhatiannya pada tingkat partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi yang akan datang.
Hamas, sebuah organisasi yang fokus pada isu-isu sosial dan kesejahteraan masyarakat, telah lama berkomitmen untuk meningkatkan partisipasi politik dan pemahaman masyarakat terhadap proses demokrasi. Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Hamas menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam pemilu sebagai salah satu elemen utama dalam demokrasi yang sehat.
“Pemilihan Umum Serentak tahun 2024 akan menjadi momen kunci dalam proses demokrasi kita. Partisipasi aktif masyarakat adalah pondasi yang kuat bagi sistem demokratis yang berfungsi dengan baik,” kata juru bicara Hamas.
Hamas juga menggarisbawahi perlunya pendidikan politik yang lebih baik dan akses informasi yang lebih luas bagi masyarakat. Mereka mendukung upaya-upaya untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang hak suara dan tanggung jawab warga negara dalam proses pemilu.
“Kami ingin melihat tingkat partisipasi yang lebih tinggi dari pemilih dalam pemilu tahun 2024. Ini akan menciptakan legitimasi yang lebih besar untuk pemerintah yang terpilih dan memastikan bahwa aspirasi masyarakat tercermin dalam hasil pemilu,” tambah juru bicara Hamas.
Dalam beberapa bulan mendatang, Hamas berencana untuk mengadakan program-program pendidikan politik dan diskusi masyarakat yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pemilu dan peran mereka dalam proses tersebut.
Pernyataan ini mencerminkan komitmen Hamas untuk membangun masyarakat yang lebih terlibat dan sadar akan peran mereka dalam menjaga integritas demokrasi di Kalimantan Timur. Dengan meningkatnya partisipasi masyarakat, diharapkan hasil pemilu tahun 2024 akan lebih mencerminkan keinginan dan kepentingan rakyat Kaltim secara keseluruhan.(adv)