AgendaKaltimNews.com, Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan pada Jumat, 24 Oktober 2024, anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Salehuddin, menekankan pentingnya transparansi dan selektivitas dalam penyaluran beasiswa. Menurutnya, beasiswa memiliki peran yang sangat strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di provinsi tersebut.
“Beasiswa ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas SDM Kalimantan Timur, namun kita harus memastikan bahwa proses seleksinya lebih ketat dan transparan,” ujar Salehuddin. Ia mengamati bahwa banyak calon penerima yang memenuhi syarat belum mendapatkan kesempatan, sedangkan beberapa penerima yang ada tidak memenuhi kriteria secara optimal.
Salehuddin menegaskan bahwa penting untuk memiliki mekanisme yang jelas dan terbuka dalam proses seleksi penerima beasiswa. Dengan demikian, masyarakat dapat berpartisipasi dalam mengawasi proses tersebut dan memastikan bahwa bantuan pemerintah tidak disalahgunakan. “Transparansi sangat penting. Dari kriteria seleksi hingga pengumuman penerima beasiswa, semuanya harus jelas dan dapat diakses publik,” tegasnya.
Di samping transparansi, selektivitas juga menjadi faktor utama yang harus diperhatikan. Salehuddin menginginkan agar program beasiswa benar-benar menyasar individu yang memiliki potensi besar namun terhalang oleh masalah ekonomi. “Seleksi harus lebih ketat. Kita harus memastikan bahwa penerima adalah mereka yang tidak hanya membutuhkan bantuan finansial, tetapi juga memiliki prestasi akademis yang baik dan komitmen untuk berkontribusi pada pembangunan daerah,” jelasnya.
Ia juga menyarankan agar pemerintah melakukan evaluasi berkala terhadap penerima beasiswa untuk memantau perkembangan akademik mereka. “Jangan sampai ada penerima yang tidak memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Pemerintah harus berani mengambil tindakan jika ada pelanggaran,” tambahnya.
Lebih lanjut, Salehuddin mengingatkan bahwa beasiswa bukan hanya sekadar pemberian dana pendidikan, melainkan juga investasi j angka panjang untuk masa depan Kalimantan Timur. “Ini adalah investasi untuk masa depan kita. Jika beasiswa ini disalurkan dengan tepat, kita akan melihat hasilnya dalam beberapa tahun ke depan, di mana lulusan-lulusan yang berkualitas ini akan berperan dalam pembangunan daerah,” paparnya.
Dengan adanya perbaikan dalam aspek selektivitas dan transparansi, Salehuddin yakin bahwa program beasiswa di Kalimantan Timur dapat mencapai target yang diharapkan pemerintah provinsi, yaitu meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia untuk menghadapi tantangan di masa depan. (adv)