agendakaltimnews.com – Provinsi Kalimantan Timur melakukan aksi nyata dalam rangka memperingati Hari Lahan Basah dengan melaksanakan penanaman 1000 bibit mangrove. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tentang Penanaman Pohon Serentak. Pelaksanaan agenda ini diawasi langsung oleh Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Mahfudz, dan dilaksanakan di Kecamatan Muara Jawa, Desa Muara Jawa Ilir pada Rabu (7/2/2024).
Acara ini dihadiri oleh Pejabat Pemerintah Daerah, antara lain Pj Gubernur Kaltim yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang Reformasi Birokrasi dan Keuangan Daerah, Diddy Rusdiansyah Anan Dani, Sekretaris Badan Restorasi Gambut dan Mangrove Ayu Dewi Utari, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur Muhammad Samsun, dan Camat Muara Jawa Safruddin. Turut serta pula pihak-pihak terkait seperti BPDAS Kaltim, Kapolsek Muara Jawa, Danramil Muara Jawa, dan kelompok tani Muara Jawa Ilir.
Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun, mengapresiasi kegiatan penanaman pohon yang dilaksanakan oleh Sekretaris Jenderal KLHK. Menurutnya, aktivitas seperti ini harus terus dikembangkan untuk penghijauan dan pencegahan abrasi di wilayah pantai. “Karena jika tidak dilakukan, pantai-pantai kita dapat mengalami abrasi yang dapat mengancam lingkungan, serta untuk mempertahankan keberagaman biota di Muara Jawa,” ucap Samsun.
Inisiatif penanaman bibit mangrove ini sejalan dengan upaya pelestarian lingkungan dan konservasi lahan basah di Provinsi Kalimantan Timur. Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk turut serta dalam menjaga keberlanjutan ekosistem dan keanekaragaman hayati.(adv)
