
AgendaKaltimNews.com, Anggota DPRD Kalimantan Timur, Sapto Setyo Pramono, mendesak pemerintah untuk memberikan penghargaan yang lebih konkret kepada para veteran yang telah mengorbankan diri untuk bangsa dan negara. Peringatan Hari Pahlawan ke-79 menjadi momentum yang tepat untuk menegaskan kembali pentingnya memberikan perhatian lebih kepada veteran dan keluarganya, khususnya dalam hal kesejahteraan dan pendidikan.
“Para veteran sudah banyak berjuang demi negara. Oleh karena itu, mereka harus mendapatkan penghargaan yang lebih konkret, seperti jaminan pendidikan bagi anak-anak mereka dan fasilitas kesehatan yang memadai,” ujar Sapto, saat diwawancarai usai mengikuti upacara di Taman Makam Pahlawan Kesuma Bangsa, Samarinda, Minggu (10/11/2024).
Sapto menjelaskan bahwa saat ini Pemprov Kaltim sudah menyediakan beasiswa bagi anak-anak veteran. Namun, ia berharap agar mekanisme pemberian beasiswa tersebut bisa lebih diperluas dan dipastikan tepat sasaran. “Kami ingin memastikan bahwa seluruh anak veteran di Kaltim mendapatkan kesempatan yang sama untuk melanjutkan pendidikan mereka tanpa ada hambatan,” tegasnya.
Selain itu, Sapto menekankan pentingnya perlindungan kesehatan bagi para veteran melalui program BPJS Kesehatan. Ia mengatakan, DPRD Kaltim bersama Pemprov akan berupaya untuk mengusulkan regulasi yang lebih mendukung kesejahteraan para veteran. “Kesehatan adalah hak dasar bagi setiap warga negara, terutama bagi mereka yang sudah berjuang untuk negara ini,” tambahnya.
Sapto juga mengungkapkan rencananya untuk mengadakan pertemuan dengan pihak-pihak terkait untuk menggali lebih dalam mengenai kebutuhan para veteran. “Kami berencana mengumpulkan seluruh veteran di kabupaten/kota untuk membahas peraturan daerah terkait kesejahteraan mereka,” ujarnya.
Sapto berharap bahwa melalui langkah-langkah konkret tersebut, para veteran dan keluarga mereka akan merasakan penghargaan yang setimpal dengan pengorbanan mereka. “Kami akan terus memperjuangkan kesejahteraan para veteran, sebagai bentuk penghormatan atas jasa mereka,” pungkasnya. (adv)