Dinas Pariwisata Kukar Luncurkan Program Sinergi Ekonomi Kreatif untuk Dukung UMKM

Posted by : agendaka October 18, 2024

agendakaltimnews.com, TENGGARONG – Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) meluncurkan program sinergi ekonomi kreatif yang bertujuan untuk memajukan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah Kukar. Program ini berfokus pada kolaborasi antara pelaku UMKM sektor kreatif dan fotografer bersertifikasi, guna meningkatkan kualitas promosi produk melalui media sosial.

Kepala Bidang Pembinaan Industri Dispar Kukar, Antoni Kusbiantoro, menjelaskan bahwa langkah awal program ini adalah menggelar workshop editing video dan pengelolaan media sosial. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Grand Elty Singgasana Tenggarong pada 17-18 Oktober 2024.

“Setelah pelatihan dan sertifikasi, kami berharap para pelaku ekonomi kreatif dapat mempromosikan produk mereka dengan lebih baik di media sosial, dan berkolaborasi dengan fotografer tersertifikasi untuk menghasilkan materi promosi berkualitas,” ungkap Antoni.

Program ini melibatkan 35 peserta, termasuk penyandang difabel yang merupakan binaan Dinas Sosial dan Dinas Koperasi UKM. Dispar Kukar bekerja sama dengan lembaga sertifikasi profesi untuk digital marketing, mendatangkan narasumber dari luar kota untuk memberikan pelatihan dan sertifikasi kompetensi.

Agenda program mencakup pelatihan digital marketing daring pada 22-23 Oktober 2024, uji sertifikasi pada 25 Oktober, dan praktek kolaborasi antara pelaku ekonomi kreatif dan fotografer tersertifikasi pada 27 Oktober hingga 9 November.

Sebagai bentuk apresiasi, enam tim kolaborasi terbaik akan diberikan penghargaan, dengan juara pertama mendapatkan Rp5 juta, juara kedua Rp3 juta, dan juara ketiga Rp2 juta. Tiga juara harapan juga akan menerima Rp1 juta masing-masing. Penilaian akan dilakukan berdasarkan jumlah views di berbagai platform media sosial, dengan hasil yang diumumkan pada 14 November 2024.

“Program ini akan berlangsung secara berkelanjutan, dengan pendampingan dari Dispar, Dinas Koperasi dan UKM, serta Dinas Sosial untuk memastikan peserta mendapatkan dukungan yang dibutuhkan,” tambah Antoni.

RELATED POSTS
FOLLOW US